Minggu, 29 Desember 2013

KETIKA AKU RINDU PUISI

tak tahu lagi apa yang kutulis
aku hanya bisa menarikan jemariku di kotak kotak huruf berwarna hitam di depan mataku
alunan musik ini mengalir terus membawa jemariku hanyut dalam keheningan ,,,
malam ini seakan tiada lagi waktu untuk esok hari,,,
kepalaku rasa mau pecah
kenapa aku terlalu bodoh untuk mengerti arti dari arti yang sebenarnya..
terhanyut dalam buaian kehidupan yang tak tahu tujuan

Pagi ini kebimbangan serasa mengantuk ngantukkan kepalaku ke dinding kebosanan
aku benar benar bimbang....
begitu sering kedua tangan ini mengusap muka ku
untuk meyakinkan aku, ini mimpi atau bukan...
ternyata tidak....
ini sebenarnya
ini kehidupan
suka duka ada dan tiada dan
aku benci dunia ku sekarang

aku ingin di nina bobokan oleh mu tuhan, dengan ayat sucimu
di dongengkan arti ke sembilan puluh sembilan namamu
agar tidurku yang panjang nanti nyeyak

aku menghusap mukaku lagi dengan kedua telapak tanganku
ternyata aku masih disini tak bergerak sedikitpun
hanya jariku yang menari mengikuti alunan musik hati

kuatkan aku........
jangan biarkan aku rapuh
jangan biarkan rayap itu memakan jiwaku
berikan aku gumpalan gumpalan semangat agar aku tak lemah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar